Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontroversi Badak Tak Bercula di Afrika Selatan

Reporter

image-gnews
Petugas memegang cula badak yang berhasil dipotong di tengah pandemi COVID-19 di Pilanesberg Game Reserve, Afrika Selatan, 12 Mei 2020. REUTERS/Siphiwe Sibeko
Petugas memegang cula badak yang berhasil dipotong di tengah pandemi COVID-19 di Pilanesberg Game Reserve, Afrika Selatan, 12 Mei 2020. REUTERS/Siphiwe Sibeko
Iklan

TEMPO.CO, Pilanesburg - Puluhan badak di tiga cagar alam di Afrika Selatan telah dimutilasi pada bagian cula. Pemotongan sengaja dilakukan untuk mencegah pemburu bersenjata, yang mengambil kesempatan dari krisis pariwisata karena pandemi Covid-19, memburu dan membunuh badak-badak itu demi mendapatkan culanya.

Mutilasi cula badak dilakukan di Taman Nasional Pilanesburg serta cagar satwa Mafikeng dan Botsalano-- semuanya di sebelah barat laut Johannesburg. Diharapkan, pemotongan itu membuat cula badak-badak menjadi terlalu kecil sehingga dianggap tak berharga bagi para pemburu.

"Para pemburu pasti tidak mau repot memburu mereka demi cula yang terlalu kecil," kata pilot helikopter dan anggota pendiri kelompok nirlaba Rhino 911, Nico Jacobs, kepada Reuters.

Ketika Jacobs menerbangkan helikopter ke Pilanesburg pada bulan lalu bersama wartawan Reuters, mereka melihat seekor singa betina memakan bangkai badak yang telah diburu beberapa hari sebelumnya. Para ahli khawatir sepinya pariwisata telah membuat para pemburu leluasa di cagar alam. 

Saat itu Jacobs bersama tim melanjutkan perjalanan ke tempat mereka menenangkan seeokor badak betina sebelum memotong culanya dengan gergaji listrik. "Saya sudah melihat begitu banyak badak yang dibantai. Apa solusinya? Bagi mereka (pemburu) yang datang ketika ada singa, gajah... itu terlalu berisiko hanya untuk mengambil bagian kecil cula itu," katanya.

Seekor badak ditutupi matanya dengan handuk saat dibius untuk dipotong culanya di tengah pandemi COVID-19 di Pilanesberg Game Reserve, Afrika Selatan, 12 Mei 2020. REUTERS/Siphiwe Sibeko

Bekerja sama dengan kepolisian setempat, mereka lalu mulai memotongi cula badak sejak tiga tahun lalu. Hasilnya, menurut Jacobs, perburuan liar badak menurun sebelum pandemi melanda. Jumlahnya kini di cagar alam dan berapa banyak yang telah diburu, dirahasiakan untuk melindungi keberadaan badak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menandai Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada Jumat, 5 Juni 2020, para ilmuwan menerbitkan satu laporan penelitian yang menunjukkan bahwa manusia menyebabkan kepunahan massal dalam skala yang tidak terlihat sejak meteor memusnahkan dinosaurus 65 juta tahun yang lalu. 

Badak, adalah satu contoh spesies yang punah massal itu. Hewan ini telah ada selama 30 juta tahun, tetapi perburuan dan hilangnya habitat selama beberapa dekade belakangan telah menyumbang terbesar untuk berkurangnya populasi. Saat ini, menurut Yayasan Badak Internasional, diperkirakan populasinya tersisa di dunia sekitar 27 ribu ekor.

Gelombang perburuan liar telah memusnahkan ribuan badak dalam tiga tahun terakhir. "Untuk memberikan populasi badak kesempatan untuk tumbuh lagi, kita perlu meringankan tekanan pada mereka ... (dengan cara) potong cula," ujar Pieter Nel, Pelaksana tugas Kepala Konservasi Dewan North West Parks.

Tanduk badak diburu untuk dijual seharga 60 ribu dolar AS (setara Rp 835 juta) per kilogram, lebih mahal dari harga kokain atau emas. Di Asia Timur, cula badak digunakan dalam ramuan obat, meskipun hanya mengandung komponen utama yang sama dengan kuku manusia.

Pemotongan cula badak memang menjadi kontroversial, terutama karena membuat badak jantan rentan dalam perkelahian. Namun, cula dianggap bukanlah alat esensial bagi badak untuk bertahan hidup. Selain itu, seperti halnya kuku, cula badak bisa tumbuh kembali.

Sumber: Reuters

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

4 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

4 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Pengadilan Ungkap Kronologi Pembunuhan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon, Cula Dijual Rp 300 Juta

4 hari lalu

Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) berhasil diabadikan menggunakan camera trap saat berkubang di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. TNUK adalah salah satu Taman Nasional yang ada di Indonesia yang telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Alam Dunia oleh UNESCO pada tahun 1992 dan merupakan perwakilan ekosistem hutan hujan tropis dataran rendah yang tersisa dan terluas di Jawa bagian barat.  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pengadilan Ungkap Kronologi Pembunuhan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon, Cula Dijual Rp 300 Juta

Badak ditembak di bokong lalu disembelih dan diambil culanya terekam camera trap di dalam Taman Nasional Ujung Kulon. Kamera juga dicuri.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

7 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

11 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

11 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

17 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

18 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.